melempar cakram tanpa awalan tahapan latihan dan caranya
Cara melempar cakram dengan awalan dua kali putaran badan caranya yaitu: memegang cakram ada 3 cara, berdiri membelakangi arah lemparan, lengan memegang cakram diayunkan ke belakang kanan diikuti gerakan badan, kaki kanan agak ditekuk, berat badan sebagian besar ada dikanan, cakram diayunkan ke kiri, kaki kanan kendor dan tumit diangkat, lemparan cakram 30 derajat lepas dari pegangan, ayunan cakram jangan mendahului putaran badan, lepasnya cakram diikuti badan condong ke depan.
Pada posisi terakhir si pelempar akan melepaskan cakram ketika cakram sudah diayunkan dari belakang ke depan beberpa kali dan cakram terakhir berada di depan wajah si pelempar. Adapun cara melempar cakram adalah Lepas cakram dari tangan pada saat ayunan lengan maksimal yakni cakram berada di depan muka si pelempar.
1. Cakram lepas dari tangan dengan posisi telapak tangan menghadap ke tanah;
2. Cakram sudah terlepas dari tangan;
Memegang cakram pada saat mengayunkan sampai melempar sehingga terlepas harus dengan pegangan yang kuat dan benar, cara memegang cakram adalah
Cakram diawali dengan tangan kanan;
1. Tangan kanan diletakkan di atas cakram dengan posisi jari-jari tangan terbuka selebar-selebarnya sehingga mampu memegang pinggiran cakram dengan baik, diperkirakan kalau diayunkan cakram tidak terlepas dari pegangan;
2. Ruas-ruas jari tangan siap memegang bagian pinggir cakram.
Setelah tahu cara melempar dan posisi akhir dari si pelempar harus diikuti dengan beberapa gerakan yakni gerakan lengan dan badan. Gerakan itu antara lain melakukan lompatan kecil ke depan yakni kaki kanan mendarat dan kaki kiri sebagai penahan keseimbangan badan yang baik dimana badan tidak sampai keluar dari tempat melempar cakram.
BAB VI
CARA MENGUKUR HASIL LEMPARAN
LEMPAR CAKRAM
Sebelum melakukan pengukuran terhadap hasil lemparan lempar cakram ada beberapa bagian penting yang harus dipahami oleh anak-anak yakni, si pelempar tidak boleh keluar dari tempat dimana ia diberikan kesempatan untuk melempar. Kedua, hasil lemparan tidak keluar dari garis tepi kanan dan tepi kiri atau garis pembatas pinggir dari lapangan lempar cakram.
Apabila sudah melakukan dengan cara melempar yang benar, tidak keluar dari tempat lemparan dan tidak keluar dari area melempar pengukuran dapat dilakukan dari tempat dimana cakram jatuh pertama kali di tanah kemudian ditarik ke garis terdepan bagian pinggir dari lapangan lempar cakram maka akan diperoleh berapa meter hasil lemparan tersebut.
Setiap diberi kesempatan sampai tiga kali untuk melakukan lemparan cakram, lemparan terjauh dapat diukur artinya itulah lemparan terbaik yang dapat dilakukan oleh anak-anak.
secara resmi Ada 3 tahap dalam melempar cakram
1.persiapan - berdiri dengan kedua kaki dibuka lebar - pegang cakram dgn tangan kanan.ayunkan sampai di atas bahu sambil memutar badan ke kiri,kemudian ke kanan secara berulang2.saat cakram diayun ke kiri, Bantu tangan kiri dgn cara menyangganya.
2pelaksanaan - ayunkan cakram ke depan lalu ke belakang - pada saat cakram di belakang, putar badan dan ayunkan cakram ke samping-depan-atas (membentuk sudut 40o ) - lepaskan cakram pada saat berada di depan muka.
3. penutup - Bantu lemparan dgn kaki kanan agar tercipta suatu tolakan kuat pada tanah sehingga b adan melonjak ke depan-atas - langkahkan kaki kanan ke depan untuk menumpu, sedangkan kaki kiri diangkat rileks untuk menjaga keseimbangan badan.
Lempar Cakram diperlombakan bagi laki-laki maupun perempuan. Lempar Cakram juga merupakan salah satu perlombaan atletik yang dapat menimbulkan bahaya dalam perlombaan atletik tingkat professional, para atlet mampu melemparkan Cakram dengan sangat jauh, tentu saja hal ini dapat menimbulkan akibat yang fatal jika Cakram mengenai seseorang. Untuk itu, diperlukan semacam pagar khusus di sekeliling lapangan Lempar Cakram. Pagar berupa jaring tersebut dipasang dengan tinggi 4 m. dari segi bentuk danukuran, sebenarnya lapangan Lempar Cakram sama persis dengan lapangan lempar martil. Permainan dan olahraga atletik untuk nomor lempar yakni Lempar Cakram sangat menarik dan menantang bagi anak-anak terutama berkaitan dengan seberapa jauh ia mampu melempar Cakram itu. Anak-anak sangat senang dengan kompetesi dengan teman yanglain, apalagi mereka selalu ingin membuktikan siapa yang mampu melempar terjauh.
Untuk dapat mendapatkan hasil lemparan yang jauh dengan teknikyang benar, anak-anak melakukan teknik latihan cara melemparyang baik dan benar.
Adapun dalam memperaktikkan Lempar Cakram meliputi beberapa tahapan yakni:
A. Cara Awalan Yang Baik dan Benar
B. Cara Melemparkan Cakram
C. Cara Mengukur Hasil Lemparan Lempar Cakram
D. Peraturan Keselamatan dalam Melakukan Lempar Cakram
terima kasih semoga bermakna
Pada posisi terakhir si pelempar akan melepaskan cakram ketika cakram sudah diayunkan dari belakang ke depan beberpa kali dan cakram terakhir berada di depan wajah si pelempar. Adapun cara melempar cakram adalah Lepas cakram dari tangan pada saat ayunan lengan maksimal yakni cakram berada di depan muka si pelempar.
1. Cakram lepas dari tangan dengan posisi telapak tangan menghadap ke tanah;
2. Cakram sudah terlepas dari tangan;
Memegang cakram pada saat mengayunkan sampai melempar sehingga terlepas harus dengan pegangan yang kuat dan benar, cara memegang cakram adalah
Cakram diawali dengan tangan kanan;
1. Tangan kanan diletakkan di atas cakram dengan posisi jari-jari tangan terbuka selebar-selebarnya sehingga mampu memegang pinggiran cakram dengan baik, diperkirakan kalau diayunkan cakram tidak terlepas dari pegangan;
2. Ruas-ruas jari tangan siap memegang bagian pinggir cakram.
Setelah tahu cara melempar dan posisi akhir dari si pelempar harus diikuti dengan beberapa gerakan yakni gerakan lengan dan badan. Gerakan itu antara lain melakukan lompatan kecil ke depan yakni kaki kanan mendarat dan kaki kiri sebagai penahan keseimbangan badan yang baik dimana badan tidak sampai keluar dari tempat melempar cakram.
BAB VI
CARA MENGUKUR HASIL LEMPARAN
LEMPAR CAKRAM
Sebelum melakukan pengukuran terhadap hasil lemparan lempar cakram ada beberapa bagian penting yang harus dipahami oleh anak-anak yakni, si pelempar tidak boleh keluar dari tempat dimana ia diberikan kesempatan untuk melempar. Kedua, hasil lemparan tidak keluar dari garis tepi kanan dan tepi kiri atau garis pembatas pinggir dari lapangan lempar cakram.
Apabila sudah melakukan dengan cara melempar yang benar, tidak keluar dari tempat lemparan dan tidak keluar dari area melempar pengukuran dapat dilakukan dari tempat dimana cakram jatuh pertama kali di tanah kemudian ditarik ke garis terdepan bagian pinggir dari lapangan lempar cakram maka akan diperoleh berapa meter hasil lemparan tersebut.
Setiap diberi kesempatan sampai tiga kali untuk melakukan lemparan cakram, lemparan terjauh dapat diukur artinya itulah lemparan terbaik yang dapat dilakukan oleh anak-anak.
secara resmi Ada 3 tahap dalam melempar cakram
1.persiapan - berdiri dengan kedua kaki dibuka lebar - pegang cakram dgn tangan kanan.ayunkan sampai di atas bahu sambil memutar badan ke kiri,kemudian ke kanan secara berulang2.saat cakram diayun ke kiri, Bantu tangan kiri dgn cara menyangganya.
2pelaksanaan - ayunkan cakram ke depan lalu ke belakang - pada saat cakram di belakang, putar badan dan ayunkan cakram ke samping-depan-atas (membentuk sudut 40o ) - lepaskan cakram pada saat berada di depan muka.
3. penutup - Bantu lemparan dgn kaki kanan agar tercipta suatu tolakan kuat pada tanah sehingga b adan melonjak ke depan-atas - langkahkan kaki kanan ke depan untuk menumpu, sedangkan kaki kiri diangkat rileks untuk menjaga keseimbangan badan.
pelu kita ketahui tentang lempar cakram
Olahraga Lempar Cakram adalah salah satu nomor perlombaan lempar yang utama dalam atletik. Namun dalam perlombaan atletik indoor, nomor Lempar Cakram tidak diperlombakan. Olahraga ini telah ada sejak olimpiade kuno. Dalam perlombaan Lempar Cakram, atlet berlomba melemparkan objek berbentuk cakram sejauh mungkin dengan mengikuti peraturan yang berlaku.Dalam perlombaan atletik resmi, diberi kesempatan melempar sebanyak tiga kali. Kemudian dari sejumlah atlet babak awal, akan dipilih delapan atlet terbaik, yang akan diberi kesempatan tiga kalilagi.Lempar Cakram diperlombakan bagi laki-laki maupun perempuan. Lempar Cakram juga merupakan salah satu perlombaan atletik yang dapat menimbulkan bahaya dalam perlombaan atletik tingkat professional, para atlet mampu melemparkan Cakram dengan sangat jauh, tentu saja hal ini dapat menimbulkan akibat yang fatal jika Cakram mengenai seseorang. Untuk itu, diperlukan semacam pagar khusus di sekeliling lapangan Lempar Cakram. Pagar berupa jaring tersebut dipasang dengan tinggi 4 m. dari segi bentuk danukuran, sebenarnya lapangan Lempar Cakram sama persis dengan lapangan lempar martil. Permainan dan olahraga atletik untuk nomor lempar yakni Lempar Cakram sangat menarik dan menantang bagi anak-anak terutama berkaitan dengan seberapa jauh ia mampu melempar Cakram itu. Anak-anak sangat senang dengan kompetesi dengan teman yanglain, apalagi mereka selalu ingin membuktikan siapa yang mampu melempar terjauh.
Untuk dapat mendapatkan hasil lemparan yang jauh dengan teknikyang benar, anak-anak melakukan teknik latihan cara melemparyang baik dan benar.
Adapun dalam memperaktikkan Lempar Cakram meliputi beberapa tahapan yakni:
A. Cara Awalan Yang Baik dan Benar
B. Cara Melemparkan Cakram
C. Cara Mengukur Hasil Lemparan Lempar Cakram
D. Peraturan Keselamatan dalam Melakukan Lempar Cakram
terima kasih semoga bermakna