malaikat malik dan rasulullah
Maalik (ملك) dalam Bahasa Arab berarti 'orang yg empunya'; 'orang yg memiliki'; 'tuan'; 'raja'.
Sedangkan Allah memiliki julukan Maalik pula, tepatnya adalah:
Al-Malik (المالك) - Raja segala Raja;
Malik al-Jabar (مالك الجبر) - Raja Yang Mahakuasa;
Malik al-Muluk (مالك الملك) - Penguasa segala Penguasa.
Penggunaan kalimat Malik terhadap pemimpin Zabaniah hampir senada dengan penggunaan Aziz dalam kisah Yusuf, hanya sebagai panggilan kehormatan atas kepemimpinan mereka.
Wujud Malaikat Malik
Malaikat Malik mempunya tangan dan kaki yang bilangannya sama dengan jumlah ahli neraka. Setiap kaki dan tangan itu bisa berdiri dan duduk, serta dapat membelenggu dan merantai setiap orang yang dikehendakinya. Menurut kisah, karena Malik memiliki wujudnya yang sangat menyeramkan, ketika Malik melihat kearah Neraka maka sebagian api memakan api yang lain karena rasa takutnya kepada Malik.
Dikatakan pula bahwa ketika Nabi Muhammad Shallallahu 'Alaihi wa Sallam naik ke Sidrat al-Muntaha, ia bertemu dengan Malik yang kemudian menunjukkan pandangan sekilas tentang penderitaan di Neraka. Sejak saat itu pula Malaikat Malik tidak pernah tersenyum. Memiliki tubuh yang sangat besar, wajahnya menampakkan kemarahan, terlihat amat menakutkan, sangat kejam, tidak kenal kompromi, di antara kedua matanya terdapat pusat syaraf yang seandainya ia menatap bumi pasti orang-orang yang ada didalamnya mati tiada tersisa.
Malik – Pemimpin Malaikat Zabaniah dan penjaga neraka.
Anas bin Malik berasal dari Bani an-Najjar dan merupakan anak dari Ummi Sulaim. Sejak kecil Beliau melayani keperluan Nabi Muhammad SAW, sehingga selalu bersama Rasulullah. Dengan selalu bersama Rasulullah, Beliau menghafal banyak hadist.
Setelah wafatnya Nabi Muhammad, Anas bin Malik pergi dan menetap di Damaskus dan kemudian ke Basrah. Ia mengikuti sejumlah pertempuran dalam membela Islam. Ia dikenal sebagai sahabat Nabi Muhammad SAW yang berumur paling panjang.
Anas bin Malik adalah sahabat yang terakhir meninggal di basrah dan sahabat yang terakhir meninggal adalah Amir At'tufairi.Anas bin Malik berkhidmat dengan nabi semasa beliau masih kecil,beliau berkhidmat dengan nabi selama 10 tahun.Nabi juga selalu mendampingi Anas bin Malik untuk memberi tunuj ajar pada Anas,ketika hendak memulakan makan,nabi perintahkan anas supaya membaca doa dan ambil makanan yang berada di hadapan dahulu.Begitu sikap nabi mengajar Anas bin Malik.Hebatnya para sahabt dahulu kala
Sedangkan Allah memiliki julukan Maalik pula, tepatnya adalah:
Al-Malik (المالك) - Raja segala Raja;
Malik al-Jabar (مالك الجبر) - Raja Yang Mahakuasa;
Malik al-Muluk (مالك الملك) - Penguasa segala Penguasa.
Penggunaan kalimat Malik terhadap pemimpin Zabaniah hampir senada dengan penggunaan Aziz dalam kisah Yusuf, hanya sebagai panggilan kehormatan atas kepemimpinan mereka.
Wujud Malaikat Malik
Malaikat Malik mempunya tangan dan kaki yang bilangannya sama dengan jumlah ahli neraka. Setiap kaki dan tangan itu bisa berdiri dan duduk, serta dapat membelenggu dan merantai setiap orang yang dikehendakinya. Menurut kisah, karena Malik memiliki wujudnya yang sangat menyeramkan, ketika Malik melihat kearah Neraka maka sebagian api memakan api yang lain karena rasa takutnya kepada Malik.
Dikatakan pula bahwa ketika Nabi Muhammad Shallallahu 'Alaihi wa Sallam naik ke Sidrat al-Muntaha, ia bertemu dengan Malik yang kemudian menunjukkan pandangan sekilas tentang penderitaan di Neraka. Sejak saat itu pula Malaikat Malik tidak pernah tersenyum. Memiliki tubuh yang sangat besar, wajahnya menampakkan kemarahan, terlihat amat menakutkan, sangat kejam, tidak kenal kompromi, di antara kedua matanya terdapat pusat syaraf yang seandainya ia menatap bumi pasti orang-orang yang ada didalamnya mati tiada tersisa.
Malik – Pemimpin Malaikat Zabaniah dan penjaga neraka.
Anas bin Malik berasal dari Bani an-Najjar dan merupakan anak dari Ummi Sulaim. Sejak kecil Beliau melayani keperluan Nabi Muhammad SAW, sehingga selalu bersama Rasulullah. Dengan selalu bersama Rasulullah, Beliau menghafal banyak hadist.
Setelah wafatnya Nabi Muhammad, Anas bin Malik pergi dan menetap di Damaskus dan kemudian ke Basrah. Ia mengikuti sejumlah pertempuran dalam membela Islam. Ia dikenal sebagai sahabat Nabi Muhammad SAW yang berumur paling panjang.
Anas bin Malik adalah sahabat yang terakhir meninggal di basrah dan sahabat yang terakhir meninggal adalah Amir At'tufairi.Anas bin Malik berkhidmat dengan nabi semasa beliau masih kecil,beliau berkhidmat dengan nabi selama 10 tahun.Nabi juga selalu mendampingi Anas bin Malik untuk memberi tunuj ajar pada Anas,ketika hendak memulakan makan,nabi perintahkan anas supaya membaca doa dan ambil makanan yang berada di hadapan dahulu.Begitu sikap nabi mengajar Anas bin Malik.Hebatnya para sahabt dahulu kala